Selasa, 18 Oktober 2016

Manfaat Studi Pemerolehan dan Pembelajaran Bahasa


Studi pemerolehan bahasa pertama dan pembelajaran bahasa kedua digunakan sebagai teori fundamental bagi para guru bahasa. Dalam hal ini pendidik dapat menciptakan inovasi strategi pengajaran, contohnya adalah sebuah inovasi pembe-lajaran bahasa asing yang bernama Total Physical Response (TPR). Teori ini menggunakan teknik penghubungan antara konsep kata atau frasa ke dalam gerakan badan yang diperagakan oleh pembelajar. Kelemahannya metode ini hanya efektif untuk penguasaan kosakata. Pada saat proses belajar-mengajar bahasa, baik bahasa Indonesia sebagai B1 maupun B2, perlu diperhatikan beberapa variabel, seperti yang bersifat linguistik maupun yang bersifat nonlinguistik yang dapat menentukan keberhasilan dalam proses mempelajari bahasa. Kedua variabel tersebut bukan merupakan hal yang terpisah atau berdiri sendiri-sendiri, melainkan merupakan hal yang saling berhubungan, berkaitan, serta berpengaruh.


Dalam pelajaran bahasa Indonesia, bukan saja kemampuan berbahasa para anak didik ditingkatkan, tetapi juga anak didik harus diajari sopan-santun dalam berbahasa. Pelajaran bahasa sekaligus merupakan pelajaran tata krama dan sopan santun.

0 komentar:

Posting Komentar